JAKARTA (20/6) – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melakukan pemasangan alat penyebarluasan informasi gempa bumi dan peringatan dini tsunami atau Warning Receiver System New Generation (WRS NewGen) di salah satu kantornya di Jakarta (18/6). Pemasangan alat milik Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) dilakukan guna mempercepat penyampaian dan penyebarluasan informasi gempa dan tsunami.
Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut (Dirjen PRL), Aryo Hanggono menyambut baik pemasangan alat penyebarluasan informasi gempa-tsunami yang bersifat real time di kantor KKP oleh BMKG.
“Dalam konteks mitigasi atau pengurangan risiko bencana, ini sangat bermanfaat dan saya mengapresiasi terobosan BMKG ini,” ujar Aryo.
Aryo menegaskan, sesuai amanat Perpres No.93 Tahun 2019 tentang Penguatan dan Pengembangan Sistem Informasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami, KKP ditugaskan melakukan mitigasi gelombang tsunami.
“KKP berkomitmen untuk terus melakukan mainstreaming (pengarusutamaan) mitigasi atau pengurangan risiko bencana dalam pembangunan kelautan dan perikanan,” pungkasnya.
Sementara itu, Direktur Pendayagunaan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (P4K) Muhammad Yusuf mengungkapkan WRS NewGen yang dipasang merupakan peralatan milik BMKG yang dititipkan di setiap Kementerian/Lembaga yang ditunjuk dan disebutkan dalam Pepres No. 93 Tahun 2019.
“Alat ini dapat menyajikan informasi secara cepat. Lokasi pemasangannya berada di Direktorat P4K di Gedung Mina Bahari III Lt.8,” ungkap Yusuf di Jakarta.
Yusuf menerangkan WRS merupakan alat diseminasi yang memungkinkan sharing informasi dari komputer BMKG kepada komputer institusi interface (local government/government institutions, TNI, POLRI, media TV & Radio, dan lainnya). Setiap institusi interface wajib mendaftarkan IP address kepada BMKG untuk mendapatkan informasi tersebut.
“WRS NewGen diharapkan dapat meningkatkan penyebarluasan informasi gempa bumi dan tsunami khususnya di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil, sehingga dapat mempercepat respon tanggap bencana dan memberi manfaat nyata kepada masyarakat Indonesia” jelasnya.