Jakarta, 12 Mei 2020 – Selandia Baru berkomitmen untuk memberikan bantuan senilai NZ$ 5 juta (Rp 46 milyar) untuk mendukung Indonesia dalam upaya kesiapsiagaan (preparedness), respon dan pemulihan. Dukungan ini disalurkan melalui UNICEF Indonesia yang merupakan mitra Program Bantuan Selandia Baru sejak lama di Indonesia. Melalui dukungan ini diharapkan UNICEF dapat meningkatkan program-programnya terkait komunikasi resiko dan keterlibatan masyarakat;), perlengkapan kebersihan dan pencegahan infeksi; dan memastikan pemeliharaan pelayanan kesehatan yang esensial.
“Pandemi Covid-19 telah menciptakan krisis kesehatan publik dan kemanusiaan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Sebagai mitra bilateral yang dekat, Selandia Baru siap mendukung Indonesia dalam menghadapi krisis ini. Dukungan ini secara langsung menanggapi permintaan Pemerintah Indonesia untuk mendukung respon Covid-19 bagi mereka yang paling membutuhkan,” kata Duta Besar Selandia Baru untuk Indonesia, Jonathan Austin.
“Kami memilih bermitra dengan UNICEF karena mereka merupakan organisasi utama dalam pilar Komunikasi Resiko dan Keterlibatan Masyarakat di Rencana Penanganan Covid-19 Multi-Sektor Pemerintah Indonesia. UNICEF bekerja sama dengan Gugus Tugas Covid-19, dan juga berbagai kementerian utama untuk mendukung upaya menyeluruh dalam merespon dan pemulihan,” kata Duta Besa Austin.
Perwakilan UNICEF untuk Indonesia, Debora Comini mengatakan,”Kami memiliki kehadiran di lapangan yang kuat dengan lebih dari 160 staf di Jakarta dan tujuh wilayah, yang memastikan bahwa keterlibatan kami juga mencapai populasi paling terpencil. Melalui kontribusi dari Selandia Baru ini, UNICEF akan mampu memberikan dukungan yang luas bagi Pemerintah Indonesia dalam strategi komunikasi risiko dan penyebaran konten melalui platform digital, serta menangani langkah-langkah pencegahan untuk mengatasi disrupsi pada berbagai layanan penting yang menyelamatkan jiwa seperti imunisasi.”
“Selain itu, kontribusi kami akan meningkatkan ketersediaan tempat cuci tangan dan perlengkapan kebersihan COVID-19 WASH yang diadaptasi termasuk produk desinfeksi rumah di daerah rentan dan mendukung program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Pemerintah (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat) untuk mempromosikan cuci tangan dan perilaku-perilaku kkunci terkait perilaku hidup bersih lainnya,” kata Comini.
Dampak COVID-19 adalah bergesernya kebutuhan dan prioritas dunia. Selandia Baru terus terlibat dengan Indonesia untuk memastikan kerja sama dan bantuan tetap tepat waktu, efektif dan relevan.